Kepentingan Politik, Saudi Dan Mesir Siap Invasi Syiah Yaman

naser-sisiEramuslim – Surat kabar kenamaan Amerika Serikat, Associated Press, mengungkapkan bahwa Mesir dan Arab Saudi berencana ikut campur tangan dalam konflik sekterian Sunni-Syiah di Yaman, ditengah kekhawatiran melebarnya kerusuhan ke dalam konflik bersenjata.

Dalam pemberitaannya hari Kamis (12/02) kemarin, Associated Press menyatakan bahwa bahwa Mesir kini sedang mempersiapkan sebuah unit militernya untuk campur tangan di Yaman jika diperlukan.

Selain Mesir, seorang sumber yang tidak mau dikatakan namanya mengungkapkan kepada Associated Press bahwa Kerajaan Saudi bersedia mempersenjatai wilayah selatan Yaman dalam perang melawan dominasi Syiah Houthi yang kini menguasai pemerintah Sana’a.

Tercatat Amerika Serikat, Inggris dan Perancis telah menutup kedutaan mereka di Yaman, setelah adanya informasi dari badan intelejen mereka yang memprediksi semakin meluasnya konflik di Yaman menuju perang saudara seperti di Suriah.

Perlu di ingat bahwa selama hampir lima dekade Mesir ikut campur tangan dalam perebutan kekuasaan di Yaman, yang dipimpin oleh mantan Presiden Gamal Abdel Nasser pada tahun 1962 lalu.

Tercatat sebanyak 70 ribu tentara Mesir diturunkan untuk mendukung suku-suku Yaman yang bertentangan dengan Raja Imam Badr.

Mesir sendiri mengalami kerugian besar dengan kehilangan sekitar 26 ribu tentaranya dalam perang tersebut. (Rassd/Ram)