Kelompok oposisi bersenjata Iran ‘Tentara Keadilan’ mengumumkan bahwa pihaknya bertanggung jawab atas tewasnya 14 orang tentara penjaga perbatasan Iran pada hari Jum’at (25/10) kemarin di dekat perbatasan Iran-Pakistan.
Menurut kelompok bersenjata Tentara Keadilan, ini merupakan aksi balasan terhadap dugaan keikut sertaan tentara Garda Revolusi Iran di Suriah, serta perlakuan kejam pemerintah Syiah Iran terhadap kaum minoritas Sunni Iran.
Perlu diketahui bahwa penduduk Sunni Iran di wilayah Sistan – Baluchestan, selalu mendapatkan diskriminasi oleh aparat pemerintahan Syiah Iran dikarenakan perbedaan mazhab Sunni-Syiah.
Tentara Keadilan menyatakan dalam situs resminya di internet, “aksi ini merupakan balasan terhadap pembantaian yang dilakukan tentara Suriah dan Garda Revolusi Iran di Suriah, serta respon balasan terhadap penindasan dan kejahatan pemerintah Syiah Iran terhadap masyarakat Sunni tak berdosa di Iran.”
Sebelum kejadian pembunuhan 14 orang tentara pada Jum’at lalu, pemerintah Iran telah melakukan hukuman mati kepada 3 orang pemuda Sunni asal Baluchestan, Kurdi, Ahwaz.” (bbcarabic/lndk)