Eramuslim.com –
Kanada memprioritaskan visa bagi para korban gempa dahsyat yang melanda Turkiye dan Suriah bulan lalu, di mana ratusan ribu orang telah kehilangan tempat tinggalnya.
Tiga ribu lebih Muhajirin dari Turkiye dan Suriah telah memasuki negara itu sejak gempa bumi 6 Februari, menurut data yang dibagikan oleh Canada Border Services Agency (CBSA) pekan ini.
Namun, belum jelas apakah semua Muhajirin yang datang antara tanggal 6 sampai 26 Februari tersebut merupakan korban yang terkena dampak langsung gempa bumi tersebut.
Hingga Ahad (26/2/2023), total 2.220 orang Muhajirin dari Turkiye dan 881 orang dari Suriah telah tiba di Kanada, menurut statistik CBSA.
Kanada mengatakan bahwa mereka memberikan prioritas kepada individu yang terkena dampak untuk mengajukan diri sebagai penduduk sementara, penduduk tetap, dan pengungsi.
Pada tanggal 8 Februari, ada hampir 16.000 pelamar–yang sedang ditinjau atau diproses–dari Turkiye dan Suriah, terang Immigration, Refugees and Citizenship Canada (IRCC).
Dari jumlah tersebut, sekira 1.700 yang telah ditinjau, berada di zona yang terkena dampak gempa bumi 6 Februari.
VIDEO: https://globalnews.ca/video/rd/803d2886-b47c-11ed-9b50-0242ac110005/?jwsource=cl
“Setelah mengalami salah satu bencana alam paling dahsyat yang melanda kawasan itu, adalah tugas kami sebagai pemerintah guna memastikan bahwa Kanada ada di sana untuk memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan bagi rakyat Turkiye dan Suriah,” kata Menteri Luar Negeri, Melanie Joly, Jumat (24/2/2023) lalu.
“Kami akan terus berdiri bersama rakyat Turkiye dan Suriah selama masa sulit ini dan akan memberikan bantuan darurat untuk membantu pemulihan kedua negara.”
[sumber: sahabat al aqsha]
