Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS, Jenderal Martin Dempsey, membenarkan adanya pemerintah resmi pemerintah Irak untuk meminta dukungan serangan udara dari Angkatan Udara AS dalam pertempuran melawan kelompok Sunni bersenjata di Irak utara dan tengah.
Jenderal Martin Dempsey menyatakan bahwa hingga saat ini dirinya tidak mengetahui apakah Amerika Serikat akan menanggapi permintaan dari Irak tersebut.
Hal ini di sampaikan Dempsey di saat pertemuan selama 1 jam antara Presiden Barrack Obama dengan para pemimpin Kongres membicarakan sikap AS terhadap krisis Irak.
Sementara itu Juru bicara kepresidenan Jay Carney menyatakan bahwa Amerika Serikat menjauhi opsi pengiriman pasukan Amerika ke Irak, akan tetapi terus mencari opsi lain.
Rabu (18/06) malam, sejumlah media AS menyatakan bahwa Gedung Putih telah mengesampingkan gagasan serangan udara untuk mendukung tentara Irak, setelah sulit untuk mengidentifikasi sasaran lapangan.
Carney menegaskan bahwa dirinya belum mengetahui tanggal pasti keputusan Obama mengenai krisis Irak, menurutnya Obama kini sedang melakukan pembicaran intensif dengan sejumlah pejabat terkait. (Aljazeera/Ram)