Jubir Kurdistan Irak: Ditolak pejuang Kurdi Suriah, Pasukan Peshmerga Irak Tidak Akan Terjun Langsung Dalam Perang Di Ain Arab

peshmargaJuru bicara Pemerintah Daerah Kurdistan Irak, Sven Daza Yei, menyatakan bahwa pasukan pejuang Peshmerga Kurdi tidak akan berpartisipasi langsung dalam perang melawan milisi ISIS di kota Ain Arab, Suriah.

Dalam keterangan persnya pada Minggu (26/10) lalu, Sven Daza Yei mengatakan “pasukan Peshmerga Kurdi hanya akan bertugas memberikan dukungan artileri kepada pejuang Kurdi Suriah.”

Sementara itu presiden wilayah Kurdistan Irak, Massoud Barzani, mengatakan bahwa pasukan Peshmerga siap untuk pergi ke kota Kobani pasca koordinasi dengan pemerintah Turki dan Kurdi Suriah.

Di sisi lain, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menuding Uni Demokratik Kurdi Suriah tidak menginginkan kedatangan pasukan Peshmerga Irak untuk membantu mereka dalam mempertahankan Ain Arab.

Erdogan mengatakan bahwa Uni Demokratik Kurdi Suriah takut kehilangan pengaruhnya di Suriah utara jika pasukan Peshmerga tiba untuk membantu dalam beberapa hari mendatang, seperti dikutip kantor berita Turki.

Dallam komentarnya pada Minggu (26/10), Erdogan mengatakan “mereka (Uni Demokratik Kurdi Suriah) tidak ingin didominasi oleh Peshmerga Kobanî dan tidak menginginkan pasukan Peshmerga datang.”

Presiden Turki menilai bahwa ini dapat dilihat dari penolakan 500 pejuang Peshmerga yang akan dikirim ke kota Ain Arab. Tercatat kini hanya 155 pasukan yang akan diseberangkan ke kota Kobani melalui perbatasan Turki. (Bbcarabic/Ram)