Menteri Luar Negeri AS, John Kerry, mengungkapkan bahwa ikut sertanya pemerintah gedung Putih dalam perundingan di Kairo bertujuan untuk mengajak Palestina-Israel kembali ke meja perundingan dan melihat solusi dua negara sebagai solusi dalam konflik kedua negara.
Dalam keterangannya kepada BBC World News, John Kerry mengatakan “kami berharap perundingan ini tidak hanya untuk membahas gencatan senjata secara permanen, akan tetapi juga membahas isu-isu kunci di mana kita akan membuat perdamaian abadi bagi kedua belah pihak.”
John Kerry menambahkan “bagaimana kita menghilangkan rudal dan persenjataan pejuang Palestina lainnya menuju masa depan yang lebih baik.”
Selain itu Kerry menekankan bahwa negaranya mendukung penuh hak Israel untuk mempertahankan diri dalam menghadapi Hamas, yang dianggap pemerintah Washington sebagai gerakan teroris.
Sementara itu ketika ditanya mengenai apakah Amerika mendukung upaya pengangkatan blokade terhadap Gaza, Menlu As John Kerry hanya mengatakan semua itu tergantung dan menyerahkannya kepada Israel.
Dalam pengumuman resmi pemerintah AS pada hari Selasa (05/08) kemarin, Gedung Putih mengumumkan akan ikut berpartisipasi dalam pembicaraan yang diprakarsai oleh pemerintah Mesir. (Rassd/Ram)