Paska Charlie Hebdo, Serangan Terhadap Muslim Inggris Meningkat 400%

muslimah inggrisEramuslim – Organisasi Tel Mama Inggris menyatakan bahwa serangan berdarah dikantor majalah satir Perancis, Charlie Hebdo, pada awal Januari lalu telah menyebabkan serangan terhadap warga Muslim di Inggris meningkat 4 kali lipat.

Dalam laporan yang dikeluarkan oleh organisasi pemantau kebencian terhadap Muslim Inggris pada hari Kamis (18/06) kemarin, Direktur Tel Mama, Sahid Malik Said, mengatakan bahwa sebagian besar masyarakat umum Inggris percaya serta mengaitkan antara Islam dan teroris pasca terjadinya insiden Charlie Hebdo.

Sahid Malik Said menambahkan, “Pemikiran yang di dukung oleh gencarnya pemberitaan media telah menciptakan banyak kesulitan bagi umat Islam hingga dalam organisasi sosial milik warga Muslim.”

“Jika persepsi ini tidak secepatnya berubah kami khawatir akan dampak buruk bagi hubungan sosial umat Muslim di Inggris, terlebih insiden yang melibatkan nama Islam dalam serangan berdarah berturut-turut di Paris, Copenhagen dan Sydney,” ujar Sahid Malik Said.

Tercatat sejak Juni 2014 hingga Juni 2015 ada sekitar 548 perlakuan rasis yang diterima Muslim Inggris, baik dari tingkat ancaman, pelecehan dan kekerasan, dengan sebagian besar korbannya adalah kaum perempuan. (Almasryalyoum/Ram)