Tim Peduli Gempa Sumbar Gelar Aksi Solidaritas kepada Mahasiswa Indonesia di Mesir

Aksi solidaritas gempa Sumbar (30/09) kemarin terus mengalir dari beberapa elemen masyarakat di Indonesia, tidak terkecuali para mahasiswa Minang yang berdomisili di Kairo, Mesir. Setelah berhasil menggelar acara "Kado Duka Warga Minang di Mesir" sekaligus penggalangan dana Jumat kemarin, Tim Peduli Gempa Sumbar yang dirampungkan oleh Kesepakatan Mahasiswa Minang-Mesir bekerjasama dengan panitia "Malam Peduli Korban Gempa Bumi Jawa Barat" Sabtu malam (03/10) kemarin juga menggelar aksi solidaritas kepada mahasiswa Indonesia-Mesir.

Acara yang dimotori oleh Perkumpulan Mahasiswa Jawa Barat tersebut memberikan perhatian lebih kepada gempa Padang yang menelan ribuan korban jiwa serta meluluh-lantahkan beberapa kawasan di Sumbar. Simpati tersebut dikongkret langsung dengan digelarnya penggalangan dana kepada para mahasiswa yang berhadir pada malam itu. Selain memutaran film dokumenter gempa Jawa Barat dan pembagian dana solidaritas kepada para mahasiswa yang menjadi korban, acara malam itu juga dipaketi dengan muhasabah yang disampaikan oleh Ust. Cecep Taufikurrahman, M.A.

Pada Penyampaiannya, Ust. Cecep mengingatkan seluruh mahasiswa untuk mengitropeksi diri dan menata agenda hidup mereka kembali. Tidak menutup kemungkinan silih bergantinya musibah yang menimpa Indonesia itu akibat dari dosa dan kesalahan para pemimpin, dan para mahasiswa selaku anak bangsa di luar negeri. Beliau juga menasehati supaya semua hadirin kembali meluruskan niat, karena bagaimana pun kehadiran mereka ke Mesir adalah dalam rangka menimba ilmu.

Acara yang berlangsung selama 5 jam tersebut, dihadari oleh sekitar 200 mahasiswa dan mahasiswi Indonesia yang berdomisili di Mesir. Malam Peduli Korban Gempa Bumi Tasikmalaya itu juga dihadiri oleh perwakilan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia Mesir (KBRI), Presiden Mahasiswa Indonesia Mesir (PPMI) dan Ketua Keputrian Mahasiswi Indonesia Mesir (WIHDAH).

Menurut data yang telah masuk ke tabulasi infomasi Tim Peduli Gempa Sumbar di Mesir, tercatat setidak 8 orang mahasiswa asal kota Padang dan Padang Pariaman menjadi korban gempa. Jumlah korban tersebut diprediksikan akan terus bertambah, mengingat sampai detik ini masih banyak dari para mahasiswa yang berasal dari Sumbar belum dapat menghubungi pihak keluarga mereka.

Selain Menargetkan penggalangan dana kepada WNI, para mahasiswa negara-negara ASEAN di Mesir, Tim Peduli Gempa Sumbar juga menfokuskan penggalangan dana kepada lembaga-lembaga-lembaga Asing di Mesir seperti, Jami`ah Syar`iah, Majlis `ala, Badan Zakat Kuwait (Baitul Zakat, The World Assembly of Muslim Youth (WAMY), pengusaha Asing dan para muhsinin Mesir (Donatur). (Tim Peduli Gempa Sumbar-Mesir)