Sehubungan dengan perkembangan Syiah di Indonesia yang sudah menyulut konflik dan berpotensi terus menyulut konflik sebagaimana hari-hari ini, maka Forum Umat Islam (FUI) menyatakan:
1. Agar MUI Pusat segera memanggil tokoh-tokoh Syiah untuk mengajak mereka bertobat dan ruju’ ilal haq, yakni kembali kepada ajaran Islam yang benar sesuai dengan Alquran dan As-Sunnah dan bilamana mereka menolak kembali kepada Alquran dan As-Sunnah, kami meminta MUI Pusat menerbitkan Fatwa yang melarang ajaran Syiah di Indonesia.
2. Meminta kepada tokoh-tokoh Syiah untuk tidak melakukan penyebaran ajaran Syiah di tengah-tengah masyarakat Islam Indonesia apalagi aktivitas-aktivitas yang bersifat demonstratif yang bisa memicu konflik dengan umat Islam.
3. Meminta kepada para aktivis Islam yang menentang aksi-aksi Syiah untuk tidak terpancing oleh kegiatan intelijen yang mendorong terjadinya aksi anarkis yang memperburuk citra umat Islam.
4. Meminta kepada para aktivis Islam agar dalam menghadapi bahaya Syiah untuk tidak terpancing oleh operasi intelijen yang justru malah mengadu domba antar sesama muslim dan aktivis Islam.
5. Meminta kepada seluruh ulama, habaib, dan para pimpinan serta aktivis ormas dan gerakan Islam untuk menyatukan barisan dan mempererat jalinan ukhuwah Islamiyyah di dalam perjuangan mewujudkan NKRI Bersyariah.
Semoga Allah SWT melindungi umat Islam di Indonesia dari bahaya apapun yang dibuat oleh musuh-musuhnya dan menjadikan umat Islam berdaulat dengan ridlo Allah SWT.
Jakarta, 10 Muharram 1435H
Forum Umat Islam
KH. Muhammad al Khaththat (Sekretaris Jenderal)
Ust. Bernard Abdul Jabbar (KAMRA)
Ubay Salman (Salam Online)
Mahladi (Hidayatullah)
Saiful Falah (GUMAM)
Shodiq Ramadhan (Suara Islam)
Rahimi (Suara Islam Press)
Nurni Akma (FORSAP)
Nudiati Akma (MUI DKI)
FORUM UMAT ISLAM:
Perguruan As Syafi’iyyah, Komite Indonesia untuk Solidaritas Dunia Islam (KISDI), Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII), Badan Kerjasama Pondok Pesantren Indonesia (BKsPPI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhamadiyyah, Hizb Dakwah Islam (HDI), Front Pembela Islam (FPI), Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI), Hidayatullah, Al Washliyyah, YPI Al Azhar, Majelis Mujahidin, Jamaah Anshorut Tauhid, Gerakan Reformis Islam (GARIS), MER-C, KISPA, Gerakan Pemuda Islam (GPI), Taruna Muslim, Al Ittihadiyah, Komunitas Muslimah untuk Kajian Islam (KMKI), LPPD Khairu Ummah, Syarikat Islam (SI), Forum Betawi Rempug (FBR), Tim Pengacara Muslim (TPM), Lembaga Penelitian dan Pengkajian Islam (LPPI), Dewan Masjid Indonesia (DMI), PERSIS, BKPRMI, Al Irsyad Al Islamiyyah, Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Badan Kontak Majlis Taklim (BKMT), Front Perjuangan Islam Solo (FPIS), Majelis Tafsir Al Quran (MTA), Majelis Adz Zikra, PP Daarut Tauhid, Korps Ulama Betawi, KAHMI, PERTI, Ittihad Mubalighin, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Koalisi Anti Utang (KAU), PPMI, PUI, JATMI, PII, BMOIWI, Wanita Islam, Pesantren Missi Islam, Forum Silaturahmi Antar-Pengajian (FORSAP), Irena Center, Laskar Aswaja, Wahdah Islamiyah, Forum Ruju’ Ilal Haq, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Nahdlatul Umat Indonesia (PNUI), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) dan organisasi-organisasi Islam lainnya.