JAT Crisis Center dan Lazis JAT bentuk Relawan KATIBAH untuk Korban Merapi

Di tengah keprihatinan akan fitnah dan rekayasa keji para musuh Islam yang dihantamkan kepada jama’ah Ansharut Tauhid, ternyata Alloh Subhanahu wa Ta’ala terus membuka peluang bagi kami untuk selalu melakukan amal sholeh dalam berdakwah ilaLloh. Yakni membuka jalan bagi masuknya kafilah Dakwah JAT kepada para pengungsi korban meletusnya Gunung Merapi dengan jalan bergerak membantu para pengungsi korban letusan Merapi.

JAT Crisis Center dan Lazis JAT bersinergi membentuk Relawan KATIBAH ( singkatan dari Komunitas Ansharut Tauhid Peduli Musibah ). Kekuatan inti Relawan ini terletak pada kalangan aktivis Gerakan Mahasiwa untuk Syari’at Islam ( Gemasalam ).

Tim Survey sudah bergerak untuk mendirikan Posko Lapangan sementara dari Posko Pusat telah mengirim bantuan berupa pakaian, alat mandi, mie Instan dan Air Mineral ke pengungsian yang terletak tidak jauh dari Prambanan, Klaten pada hari Selasa, 9 Nopember kemarin dan hari ini Tim Relawan Katibah juga akan bergerak kesana lagi untuk memberikan bantuan dan mendirikan Posko Lapangan.

Amal pembuka ini nantinya akan ditindaklanjuti secara struktural JAT yakni dengan Sariyah Dakwah wal I’lamnya. Insya Alloh akan diselenggarakan Pelatihan Da’i Tanggap Bencana yang akan merekrut dan membekali para du’at JAT untuk melakukan dakwah dan pembinaan kaum muslimin korban letusan Gunung Merapi tersebut.

Sementara ini, pihak Dawlam JAT sedang menggerakkan para Da’inya untuk segera terjun ke lokasi-lokasi pengungsian karena pihak Nasrani ternyata sudah bergerak untuk melakukan pemurtadan di beberapa lokasi pengungsian.(Katibul ‘Aam JAT; Abu Fatih Abdurrahman S.)