Eramuslim – Jum’at 8 April 2016, Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban mengatakan bahwa dirinya dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan ke sejumlah negara-negara anggota Uni Eropa dalam rangka membentuk “aliansi tolak pengungsi” asal Timur Tengah dan Afrika.
“Kita harus berjuang dengan segala kekuatan untuk melawan rencana Komisi Eropa untuk mendistribusikan pengungsi asal Timur Tengah dan Afrika ke negara-negara anggota,” ujar PM Viktor Orban dalam sambutannya di radio resmi Hungaria.
Dalam kesepakatan Brussel tahun 2015 kemarin Komisi Eropa berencana akan mendistribusikan 120 ribu pengungsi yang telah memasuki Eropa melalui Yunani dan Italia ke negara-negara anggota Uni Eropa, dalam rangka mengurangi dampak krisis kemanusian di kawasan Timur Tengah.
Sejak tahun 2015 Republik Ceko, Hungaria, Polandia dan Republik Slovakia yang tergabung dalam kelompok Visegrad menyatakan dengan resmi menolak distribusi pengungsi asal Timur Tengah dan Afrika.
Akan tetapi dari 4 negara tersebut hanya Hungaria dan Slovakia yang mengajukan banding atas kesepakatan Brussel di Pengadilan Eropa, sedangkan dua negara lainnya hanya menyatakan penolakan saja. (Anatolia/Ram)