Geram Disebut Negara Terkorup, Nigeria Tuding Inggris Sebagai Perampok Aset

nigerEramuslim.com – Pernyataan Perdana Menteri Inggris David Cameron yang menyebut Nigeria dan Afghanistan sebagai negara yang luar biasa korup di dunia mendominasi pertemuan puncak korupsi Negara-negara Persemakmuran di London pada Rabu (11/5/2016).

Alih-alih menuntut permintaan maaf dari PM Inggris, Presiden Nigeria Muhammadu Buhari mengatakan pihaknya meminta Inggris mengembalikan aset-aset curian yang disimpan di berbagai bank Inggris.

“Saya tidak akan menuntut permintaan maaf dari siapa pun. Yang saya tuntut adalah pengembalian aset-aset,” kata Buhari di hadapan delegasi.

Ketika ditanya apakah Nigeria bisa disebut sebagai negara yang “luar biasa korup”, Presiden Muhammadu Buhari, tak menampiknya dengan mengatakan, ” Ya.”

Ia dipilih dalam pemilihan presiden tahun lalu dengan janji memberantas korupsi yang sudah merajalela di Nigeria.

Sebelumnya, Cameron terekam kamera ketika melakukan pembicaraan pribadi dengan Ratu Elizabeth II.

“Inggris akan kedatangan beberapa pemimpin dari negara-negara yang luar biasa korup… Nigeria dan Afghanistan, mungkin dua negara yang paling korup di dunia.”

Adapun Kedutaan Besar Afghanistan di London menyebut pernyataan PM David Cameron tidak adil. Disebutkan bahwa pemberantasan korupsi menjadi salah satu prioritas Presiden Ashraf Ghani dan aksi “tegas” sudah dilakukan.(ts/pm)