Front Islam: Tujuan Kami Adalah Mendirikan Negara Islami Di Suriah

front islamKelompok aliansi baru pejuang Suriah menyatakan penolakannya terhadap sistem demokrasi dan pembentukan negara sipil di Suriah yang kini sedang dicanangkan oleh pemerintah barat, dan menegaskan bahwa ketentuan hukum hanya ditangan Allah, bukan ditangan anggotap parlemen.

Kelompok aliansi Front Islam yang baru didirikan pada hari Jumat lalu menyatakan dengan keras penolakan sistem negara sipil dan sekular dan memilih Syariah Islam sebagai dasar negara berdasarkan Syura.

Dalam Piagam deklarasi yang diterbitkan pada Selasa (26/11) lalu, Front Islam menyatakan “pembentukan gerakan militer, sosial, politik dan masyarakat islami yang bertujuan untuk menggulingkan rezim di Suriah.”

Front islam menambahkan” dan membangun sebuah negara Islam yang bersandar dan bersumber dari hukum Allah, baik secara individu, masyarakat dan negara.”

Tercatat sebanyak 7 faksi perjuangan Suriah bergabung dengan nama Front Islam, mereka terdiri dari faksi Bendera Tauhid, Freedom Movement Syam, Tentara Islam, Brigade elang Syam, BrigadeHaq, Brigade Ansar Syam dan Front Kurdi Islam. (skynewsarabia/lndk)