Eramuslim – Mulai membangun tembok pemisah di tahun 2002, penjajah Zionis Israel sengaja ingin memisahkan kota Al Quds dari perkampungan Palestina yang berada di sekitar pinggiran kota sebagai bagian dari program yahudisasi kota.
Sedangkan untuk di dalam kota Al Quds, penjajah Zionis Israel sengaja mengusir penduduk Palestina dari tempat tinggal mereka dengan alasan bangunan tidak memiliki izin pembangunan ataupun dengan melakukan intimidasi agar mereka keluar dari tempat tinggalnya.
Salah satunya adalah Hay Kafr ‘Aqab yang berada di utara kota Al Quds. Desa yang terhubung langsung dengan pusat kota Al Quds kini dipisahkan dengan berdirinya tembok apartheid yang sengaja dibangun oleh penjajah Zionis Israel. (Aljazeera/Ram)
Berikut Hay Kafr ‘Aqab dalam jepretan kamera:
Di Shuf’at, penjajah Zionis Israel mengambil alih sejumlah sekolah Palestina yang berada di dalam tembok pemisah. Hal ini menyebabkan warga Palestina lebih memilih sekolah-sekolah yang tidak berada dibawah Kementerian Pendidikan Yahudi.
Beginilah penampakan kehidupan warga Palestina di Hay Kafr ‘Aqab yang tidak teratur karena tidak adanya roda pemerintahan yang mengatur warga, termasuk diantaranya kesulitan terhadap pelayanan kesehatan, pendidikan dll.
Bahkan Otoritas Palestina yang dipimpin Mahmoud Abbas takut dan tidak berani berbuat apa-apa untuk membela rakyatnya di kota Al Quds.