Wakil Presiden Fuat Oktay juga mem-posting pesan penghormatan di Twitter, mengatakan bahwa dia memperingati Atatürk dengan “rasa hormat, terima kasih, dan welas asih” pada peringatan ke-83 kematiannya.
Bendera Turki dipajang di atas kapal saat orang-orang memberikan penghormatan untuk menandai peringatan ke-83 kematian Ataturk.
Para komuter juga berdiri tegak selama satu menit mengheningkan cipta untuk menandai peringatan serupa.
Seperti biasa, kehidupan sehari-hari berhenti pada pukul 09.05 waktu setempat, sirene meraung-raung untuk menandai saat yang tepat kematian Atatürk pada usia 57 tahun, dan jutaan orang di seluruh negeri mengheningkan cipta selama dua menit.
Pertempuran kemerdekaan Turki dimulai pada tanggal 15 Mei 1919, ketika peluru pertama melawan pasukan pendudukan Yunani ditembakkan. Prestasi luar biasa di medan perang menyebabkan Turki merdeka, dan Republik Turki didirikan pada 29 Oktober 1923.
Atatürk menjadi presiden pertama republik tersebut sampai 10 November 1938, ketika ia meninggal di Istanbul pada usia 57 tahun karena sirosis.
Upacara lain diadakan di Parlemen Turki untuk memberi penghormatan kepada Atatürk.
Orang-orang Turki secara tradisional mengunjungi makam Atatürk setiap 10 November untuk memberi penghormatan.
Kedutaan Turki di Kazakhstan, Pakistan, Georgia, Azerbaijan, dan Kirgistan juga mengadakan upacara untuk mengenang pemimpin terkemuka tersebut. Para hadirin mengheningkan cipta selama satu menit pada pukul 09.05, waktu yang tepat dari kematian sang pemimpin, dan meletakkan bunga di monumen Atatürk sebagai bagian dari upacara. [Sindo]