eramuslim.com – Metode perang yang dilakukan pasukan pertahanan Israel (IDF) semakin tidak jelas.
Aktivis kemanusiaan Muhammad Husein baru saja memberi kabar mengejutkan.
Sebuah bangunan Masjid Khalid bin Walid hancur dirudal oleh jet tempur Israel.
Masjid tersebut terletak di Bani Suhaila, Khan Younis, Jalur Gaza Selatan.
Dari video yang diunggah Muhammad Husein di Instagram, memperlihatkan secara jelas detik-detik Masjid Khalid bin Walid hancur dijatuhi rudal oleh Israel.
“Detik-detik rudal Zionis hancurkan Masjid Khalid bin Walid,” tulis Muhammad Husein dalam video, dikutip Jumat, 10 November 2023.
Rekaman tersebut diambil dari sebuah kamera handphone yang mengarah langsung ke Masjid tersebut.
Tampaknya perekam tahu jika Masjid Khalid bin Walid akan menjadi target rudal milik Israel.
Dalam beberapa detik kemudian Masjid Khalid bin Walid dirudal dan hancur seketika.
Kamera handphone itu lalu jatuh karena saking kuatnya daya ledakan rudal yang dijatuhkan dari jet tempur Israel.
RS Indonesia Dibombardir Israel
Diberitakan sebelumnya, rumah sakit (RS) Indonesia di Gaza juga baru saja dibombardir Israel.
Menurut laporan Muhammad Husein, Israel melakukan serangan melalui udara dengan jet tempur.
Ada laporan bahwa jet-jet tempur Israel telah menargetkan RS Indonesia dengan menjatuhkan 11 bom.
Husein mengatakan, bom-bom yang diangkut jet tempur Israel dijatuhkan di sekitar RS Indonesia di Gaza.
“#breakingnews malam ini, Jet – Jet tempur Z10n15t melancarkan serangkaian serangan udara brutal di sekitar area Rumah Sakit Indonesia di Gaza,” tulisnya di kolom keterangan, dikutip Jumat, 10 November 2023.
Belum diketahui apakah serangan udara Israel ini memakan korban jiwa.
Namun jika dilihat dari video yang diunggah Muhammad Husein, bom-bom Israel beberapa kali menghantam RS Indonesia.
Sejumlah warga sipil tampak lari berhamburan berusaha menyelamatkan diri dari serangan udara Israel.
Hal ini menunjukkan bahwa Israel berusaha untuk menghancurkan fasilitas kesehatan di Gaza.
Husein sudah berusaha menghubungi relawan yang menjadi koleganya. Namun belum ada respons.
Ia pun mengharapkan doa dari publik atas serangan terbaru Israel yang menargetkan RS Indonesia.
“Saya sudah berusaha hubungi 3 relawan Indonesia di RSI @reza_aldilla @farid_zanjabil dan @fikri_rfhaq tapi masih lost kontak. Mohon doa dari semua nya.
Militer Israel kembali melakukan serangan sporadis dan kali ini targetnya adalah RS Indonesia di Gaza.
Sebelumnya militer Israel menuding RS Indonesia telah menutupi akses terowongan bawah tanah Hamas di bawah bangunan.
Pernyataan Israel itu pun mengundang kemarahan masyarakat Indonesia di media sosial.
Sementara itu kondisi RS Indonesia sendiri berada di ambang batas.
Belum lama ini pihak RS Indonesia menyatakan jika mereka kekurangan bahan bakar untuk kebutuhan listrik.
Sejak Israel memblokade Jalur Gaza, nyaris semua kebutuhan warga sipil Palestina dibatasi.
Bahkan bantuan kemanusian yang sudah dikirim dari berbagai negara, tertahan di Rafah, Mesir.
Khusus untuk fasilitas kesehatan rumah sakit di Gaza, stok obat-obatan sudah habis.
Di sisi lain, serangan Israel di Gaza dilakukan terus menerus, sehingga jumlah korban terus bertambah.
Laporan terbaru yang dirilis oleh pihak Kemenkes Hamas, lebih dari 10.500 warga sipil meninggal dunia.
Korban luka sampai saat ini telah mencapai lebih dari 30.000 orang. (Sumber: disway)