Jumlah warga Suriah yang mengungsi dari Aleppo meningkat di tengah laporan meredanya pertarungan antara pasukan pemerintah dan pemberontak.
Badan Pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan saat ini tercatat 150.000 pengungsi di empat negara tetangga Suriah.
“Jelas pada pekan lalu terjadi peningkatan pesat jumlah pengungsi yang tiba di Turki dan sebagian besar dari mereka berasal dari Aleppo dan kampung-kampung di sekitarnya,” tutur juru bicara UNHCE, Adrian Edwards, kepada para wartawan.
“Jika Anda lihat ke kawasan lain, saya kira situasinya lebih merupakan peningkatan tetap dan berkesinambungan namun di tempat peperangan terjadi kita bisa lihat konsekuensinya.”
UNCHR memperkirakan lebih dari 50.227 pengungsi terdaftar di Turki, sekitar 45.869 di Yordania, 36.481 di Libanon dan 13.730 di Irak.
“Di beberapa negara kita ketahui terdapat jumlah pengungsi yang besar yang belum terdaftar,” tambah Edwards.
Wartawan kantor berita Reuters melaporkan para penduduk Aleppo mengalir meninggalkan kota itu dengan harta bendanya, sepertinya memanfaatkan perang yang sedang mereda.(fq/bbc)