Eramuslim.com – Walikota Ankara-Turki, Melih Gokcek, menuding Badan Intelejen Zionis-Israel MOSSAD bertanggung jawab atas serangan bersenjata di kantor redaksi majalah Charlie Hebdo di ibukota Paris.
Pernyataan ini dilontarkan walikota Melih Gokcek dalam pembukaan muktamar ke 4 Organisasi Pemuda Partai Keadilan dan Pembangunan Turki di ibukota Ankara hari Selasa (13/01) kemarin.
Dalam pidatonya Melih Gokcek mengatakan “Tujuan Mossad dari pembunuhan di kantor redaksi Charlie Hebdo dan perusakan Masjid di Perancis adalah untuk memicu permusuhan terhadap Islam.”
Selain itu Melih Gokcek menambahkan bahwa serangan berdarah ini adalah salah satu upaya balas dendam Zionis-Israel atas kebijakan Senat Perancis yang mengakui negara Palestina dan menyerukan pemerintahan Francois Hollande untuk segera mengakuinya.
Hingga Senin (12/01) malam sedikitnya 50 aksi penyerangan terhadap Muslim Perancis terjadi pasca insiden penembakan Charlie Hebdo dan penyaderaan di toko makanan milik warga Yahudi. (Dostor/Ram)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest