Pemimpin Al-Qaidah Ayman al-Zawahiri muncul kembali untuk kedua kalinya dalam satu bulan pada hari Rabu kemarin (26/9) dalam sebuah video online yang menceritakan tentang kehidupan akhir pendahulunya Usamah bin Ladin yang katanya dalam video tersebut bahwa salah satu mata pemimpin Al-Qaidah yang terbunuh itu buta.
Dalam video yang berdurasi hampir satu jam, yang ketiga dalam seri berjudul “Hari-hari bersama dengan Imam,” Zawahiri menceritakan cerita tentang Usamah bin Ladin yang dibunuh oleh pasukan elit Navy SEAL AS pada Mei 2011 di kompleks kota Abbottabad, Pakistan.
Mengenakan jubah putih dan bersorban, Zawahiri mengungkapkan “bagi mereka yang tidak tahu” bahwa Usamah bin Ladin yang kelahiran Saudi mata kanannya buta setelah kecelakaan di masa mudanya.
Zawahiri juga mengatakan bin Ladin adalah seorang mantan anggota Ikhwanul Muslimin cabang Saudi sebelum akhirnya keluar karena bersikeras untuk berjihad melawan Uni Soviet di Afghanistan pada era 1980-an.
Bin Ladin melakukan perjalanan ke Pakistan untuk memberikan bantuan tunai kepada para jihadis di Peshawar, tetapi menentang perintah dari Ikhwan dan bergabung dengan perjuangan bersenjata, kata Zawahiri.
Video Zawahiri terbaru ini diposting pada sebuah forum jihad yang tampaknya sekitar dua bulan yang lalu karena ia menyampaikan salam kepada umat Islam untuk memulai bulan puasa Ramadhan.(fq/afp)
