Selama ini media-media pro Israel sering mempublikasikan anak-anak Palestina yang dari kecil sudah didoktrin jihad untuk melawan Israel penjajah tanah mereka (yang banyak media barat anggap ajaran Jihad adalah aksi terorisme), namun ternyata anak-anak Yahudi Israel pun lebih parah jika menyikapi warga Arab yang mereka anggap sebagai teroris. Hal ini terungkap dalam sebuah video dokumenter tentang anak-anak Yahudi Israel yang hari liburnya diajak untuk berkunjung ke museum peralatan senjata militer Israel.
Dalam salah satu dialog dalam video dokumenter yang dibuat oleh sutradar Israel Itamar Rose, salah gadis Israel ditanya: “Bagaimana rasanya membayangkan membunuh orang Arab? dan si gadis menjawab: “Saya merasa bahagia bisa melakukannya.”
Gadis itu adalah salah satu dari beberapa anak Israel yang berbicara tentang melakukan tindakan kekerasan, situs Electronic Intifada melaporkan.
Tapi jawaban anak-anak – dalam bahasa Ibrani dan subtitle dalam bahasa Inggris – sangat serius, pada saat mereka menaiki tank, duduk di posisi senapan mesin, atau menjelaskan bagaimana menggunakan granat, ketika Rose meminta pandangan mereka.
Tanpa ragu-ragu, anak-anak yahudi Israel tersebut mengekspresikan kesiapan mereka untuk membunuh. Katika ditanya apa yang dia bayangkan ketika ia duduk di dalam sebuah tank, jawaban salah satu anak adalah “Saya membayangkan seorang Arab mati.”
Anak-anak dalam film besutan Rose ini akan membawa alam pikiran kita dengan gambar yang terkenal dari anak-anak SD perempuan Israel yang menulis pesan pada peluru artileri yang hendak ditembakkan ke Lebanon selama serangan Israel tahun 2006 yang menewaskan lebih dari 1.200 warga sipil Lebanon dan menghancurkan negara tersebut.(fq/wb)
