Utusan PBB Kaget Lihat Situasi Menyedihkan di Gaza

Sir John Holmes, utusan PBB yang berada di bawah Sekjen PBB Untuk Urusan Bencana dan Bantuan Kemanusiaan menyatakan dirinya sangat terkejut dengan kondisi memilukan yang diderita oleh warga Palestina di Jalur Gaza.

Dalam konferensi pers yang diberikan Jumat (15/2) di Gaza, Holmes yang berkunjung selama lima hari di wilayah yang dikuasai HAMAS dan diblokade habis-habisan oleh tentara Zionis-Israel selama berbulan-bulan itu dengan jujur menyatakan, “Saya benar-benar sangat kaget dengan segala yang saya lihat dengan mata kepala saya sendiri. Selama ini media internasional telah mendiamkan kasus kemanusiaan yang sangat besar ini. Saya sendiri baru mengetahui ketika saya berkunjung langsung ke sini. Warga Gaza sungguh-sungguh memerlukan bantuan kemanusiaan yang cepat dan menyeluruh.”

“Namun saya juga memahami tidaklah mudah untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan di sini, sebab tentara Israel berada di mana-mana mengepung wilayah ini sejak berbulan-bulan lalu. Ini membuat kami kesulitan, ” ujarnya.

Holmes memperkirakan ada lebih dari 80 persen warga Gaza yang sekarang juga memerlukan bantuan kemanusiaan berupa bahan makanan, air minum, sanitasi, dan aliran listrik, termasuk rumah sakit di mana banyak obat-obatan dan peralatan medis yang ada sungguh-sungguh menyedihkan.

Secara pribadi, Homes menyerukan kepada semua lembaga bantuan kemanusiaan agar menengok situasi warga Gaza yang menurutnya sangat memerlukan bantuan. “Saya akan menyampaikan laporan ini dengan jujur kepada PBB dan Dunia Internasional, ” janjinya.

Selain mengunjungi Gaza dan sekitarnya, Holmes juga mengunjungi Sderot, sebuah kota pemukiman Yahudi yang berada di atas tanah Palestina yang dirampas Israel, di mana banyak rudal-rudal buatan pejuang Palestina jatuh.(rizki/MNA)