Universitas Islam Madinah di Arab Saudi telah mensponsori 2.053 mahasiswa dari lebih dari 130 negara untuk mendaftarkan diri pada tahun ajaran baru dalam program yang didedikasikan untuk nilai-nilai ajaran Islam yang moderat.
Universitas, yang didirikan pada tahun 1961, juga telah mendaftarkan 168 mahasiswa yang lahir dari ekspatriat yang bekerja dan tinggal di Kerajaan Saudi.
“Proses aplikasi dilakukan secara online dan dapat diakses di mana saja di seluruh dunia,” kata Muhammad al-Aqla, dekan universitas, dikutip Gulf News, Selasa kemarin (11/9). “Namun, semua aplikasi yang terdaftar secara menyeluruh ditinjau oleh komite penerimaan,” tambahnya.
Calon mahasiswa potensial disediakan beasiswa yang diperlukan berdasarkan negara mereka yang membutuhkan ajaran Islam tertentu. “Setelah pemohon mengajukan aplikasi, mereka akan menerima email yang memberitahukan kepadanya tentang penerimaan dan menyediakan mereka persetujuan visa dan tiket penerbangan,” al-Aqla mengatakan kepada Gulf News.
“Kami ingin para mahasiswa untuk membantu mempromosikan pesan Islam yang sebenarnya kepada masyarakat internasional dan menyebarkan budaya moderat di seluruh dunia,” al-Aqla menambahkan. “Kami ingin menarik mahasiswa internasional dan memberikan mereka kesempatan untuk menghidupkan kembali peran sarjana dalam masyarakat mereka serta memperkuat penelitian ilmiah mereka yang bisa dimanfaatkan untuk negara mereka,” ujarnya.
Universitas ini terdiri dari lima divisi fakultas yaitu, Fakultas hukum Islam, Fakultas dakwah dan teologi, Fakultas Al-Quran dan studi Islam, Fakultas Hadist dan studi Islam serta fakultas bahasa Arab.(fq/aby)