Sedikitnya tiga orang, termasuk anak belasan tahun tewas setelah terjadi bentrokan pad Kamis kemarin antara umat Islam dan umat Hindu di India.
Menurut laporan, bentrokan tersebut dipicu oleh adanya pelecehan terhadap sebuah Masjid Alima di negara India bagian selatan Karnataka, oleh sekelompok orang tidak dikenal yang melemparkan bangkai babi di masjid tersebut.
Kerusuhan mulai terjadi di Mysore sekitar 140 kilometer sebelah selatan ibukota negara Bangalore.
Polisi mengatakan pertengkaran mulut antara massa dari dua komunitas agama memulai terjadinya bentrok dan kerusuhan.
Seorang buruh yang sedang dalam perjalan ke tempat kerjanya tertangkap oleh salah satu massa yang bentrok dan ditikam hingga tewas. Dua orang lainnya, termasuk anak berumur 15 tahun tewas setelah mendapat luka bacokan dalam kerusuhan yang terjadi.
Polisi melepaskan tembakan peluru karet dan gas airmata untuk membubarkan massa yang bentrok.
Tiga orang terluka dalam bentrokan dan mendapat perawatan dirumah sakit setempat.
"Situasi ini menegangkan akan tetapi kami masih bisa mengontrolnya," kata menteri negara bagian BS Acharya kepada jaringan TV NDTV. "Kami telah menambah pasukan polisi untuk mencegah kerusuhan menjadi berlanjut.
Hubungan antara umat Hindu yang merupakan 80% populasi penduduk – dengan umat Islam yang populasinya 15,1 persen dan menjadi agama minorotas terbesar di India, mengalami pasang surut. Sering terjadi keributan antar dua pemeluk agama tersebut di India, walau dalam tahun-tahun terakhir bentrokan sudah mulai sedikit berkurang.(fq/m&c)