Ulama Partai An Nour : Balet Itu Seni Tarian Telanjang !

baletSeorang anggota Dewan Syura Islam Mesir menyatakan menari balet sebagai “seni ketelanjangan,”  Pernyataan ini mendorong keberatan dari sejumlah penari dan pelaku seni.

Anggota Dewan Gamal Hamed, dari partai Salafi -Nour, mengatakan menari balet mempromosikan “ketidak-senonohan” dalam masyarakat.

“Ballet adalah seni ketelanjangan, menyebarkan amoralitas dan kecabulan di antara masyarakat,” kata Hamed selama rapat dewan minggu ini membahas anggaran negara.

Ia juga menyerukan melarang tarian karena dilarang dalam Islam, tambahnya.

Serentak para ‘seniman’ merespon di media sosial untuk menyanggah semaunya terhadap  anggota parlemen Islam tersebut. Beberapa dari seniman merencanakan akan mengupayakan tindakan hukum terhadap ulama tersebut.

Amir Ramses, pembuat film, berusaha untuk menyoroti kontradiksi antara anggota parlemen Islam di negara itu. “Pemerintah Ikhwanul Muslimin Mesir memperluas  lisensi klub malam  ‘dari 2 sampai 3 tahun’ untuk meningkatkan pariwisata, sedangkan Dewan Syura [Islam] Partai An Nour melarang seni balet karena ‘ketelanjangan’ dalam menari.”

Kepala asosiasi Aktor,  Ashraf Abdel Ghafour mengatakan kepada Al Arabiya , “Balet adalah salah satu dari banyak seni di seluruh dunia yang mengindikasikan peradaban suatu negara,” kata Abdel Ghafour.

“Para anggota dewan ini mengabaikan pentingnya dan keindahan di balik itu.”tambahnya.

“Seni di Mesir tidak bisa ditekan oleh siapapun,” kata Abdel Ghafour.

“Seniman di Mesir harus fokus pada pekerjaan mereka, menyajikan apa yang mereka inginkan dan mengesampingkan ketakutan mereka untuk berkarya,” katanya.

“Setiap orang memiliki keyakinan sendiri,” kata Mosaad, artis yang memakai jilbab.

“Saya suka Ballet dan saya akan terus melakukannya sampai akhir. Itu semua antara saya dan Tuhan, tidak ada yang harus terlibat. ” ujarnya. (Arby/Dz)