Delegasi pemerintah Moskow telah tiba di ibukota Tripoli,yang berusaha membantu mengakhiri perang di Libya. Pejabat yang mewakili pemerintah Moskow itu mengatakan pemerintah Muammar Gaddafi menolak gagasan pengunduran dan pemakzulannya, saat berlangsung pembicaraan pada Kamis, menurut kantor berita kantor berita Rusia.
Utusan Presiden Medvedev yang telah berada di Tripoli itu, menghadapi tantangan dari kalangan elite pemerintahan Libya dan Presiden Gadhafi yang menolak dengan tegas pengunduran dirinya. Gadhari ini tetap mempertahankan kekuasaan, dan tidak akan melepaskannya, betapapun menghadapi tekanan yang hebat, termasuk serangan Nato.
Gadhafi akan terus berusaha mempertahankan kekuasaannya. Gadhafi telah bersumpah sampai mati, dan tidakpernah meninggalkan kekuasaan dan Libya. Sementara itu, pasukan Nato terus mengintensifkan serangan udaranya ke ibuikota Tripoli. Sampai sekarang belum ada tanda-tanda Gadhafi akan menyerah. Bahkan, pasukan yang setia kepada Gadhafi melancarkan ofensive militer ke Misrata. (mh/wb)
