Eramuslim.com – Organisasi Haji dan Umroh Iran menyatakan tidak akan mengirim jemaah tahun ini seraya memftnah Saudi melakukan sabotase dan gagal menjamin keselamatan jemaah haji. Padahal yang terjadi karena Iran tidak mau mematuhi peratiran haji yang dibuat oleh Saudi.
Hubungan kedua negara memanas setelah ratusan warga Iran meninggal dunia dalam kecelakaan haji tahun lalu dan setelah Riyadh memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran menyusul eksekusi tokoh agama Syiah Januari silam.
Perselisihan ini menjadi persaingan antara kerajaan Saudi dengan Iran yang memeluk agama syiah yang keduanya membela pihak berbeda dalam konflik di Suriah dan wilayah lain di Timur Tengah.
“Karena sabotase yang dilakukan oleh pemerintah Saudi, dengan demikian diumumkan bahwa jemaah haji Iran telah dicegah keistimewaannya mengikuti ibadah haji tahun ini, dan tanggung jawab untuk semua ini terletak pada pemerintah Arab Saudi,” demikian fitnahan organisasi haji Iran, seperti dikutip Antara, Minggu (29/5).
Media Saudi belum lama ini mengatakan bahwa sebuah delegasi Iran telah meninggalkan kerajaan itu tanpa kesepakatan mengenai haji yang merupakan untuk kedua kalinya kedua negara gagal mencapai kesepakatan haji.
Saudi menyalahkan Iran atas kebuntuan itu.(ts)