Sumber Irak melaporkan bahwa tentara Irak telah tersebar disepanjang perbatasan Irak-Suriah, siap untuk menyerang pejuang bersenjata oposisi Suriah.
Pusat Informasi Media Suriah mengatakan Tentara Nuri al-Maliki telah menyebarkan Divisi 17 di Rabi’a berhadapan dengan daerah Elierbeh, dan penyebaran divisi kedua di gunung Sinjar yang berhadapan dengan kota houl, dan divisi lainnya disebar di derah Baaj yang berhadapan dengan daerah Tel Jaber di Timur kota Shaddad.
Pusat Informasi mengutip dari sumber tersebut, menegaskan bahwa tentara tersebut di sebar oleh Irak dengan status “menyerang”, dan bukan dalam status “bertahan”.
Gubernur provinsi Nineveh, mengungkapkan masuknya tentara Irak pada daerah krisis untuk memberikan dukungan kepada angkatan darat Suriah Bashar Assad.
Oposisi Suriah sebelumnya mengkonfirmasi bahwa pasukan Irak telah menyerang perbatasan Elierbeh setelah daerah tersebut dikuasai oleh pasukan bersenjata oposisi Suriah, yang menyebabkan 7 dari tentara oposisi terbunuh dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.
Akibatnya, suku-suku Arab bergabung di kota Rabi’a, dekat perbatasan Irak-Suriah, menuntut pemerintah Irak yang dipimpin oleh Nouri al-Maliki, seorang Syiah, pro Iran, untuk tidak campur tangan dalam urusan Suriah, dan tidak menyeret negara kedalam wilayah krisis tersebut. (hr/im)
