Syaikh Umar Bakri : Umat Islam Harus Tolak Boneka Babi dan Barbie

Keumuman anak-anak sangat menyukai bermain dan mempunyai boneka. Pusat-pusat perbelanjaan di Inggris bahkan diseluruh dunia sangat gencar mempromosikan mainan kegemaran anak-anak tersebut. Di Inggris boneka seperti Barbie dan babi Peppa sangat digemari oleh anak-anak.

Bagi seorang Dai terkenal dari Inggris yang sekarang terlarang untuk masuk kembali ke Inggris – Syaikh Umar Bakri Muhammad pimpinan dari Jamaah Al-Muhajirun, boneka Barbie dan babi Peppa tidak lain hanyalah ‘racun’ yang dapat merusak jiwa anak-anak Muslim.

Para pembuat boneka menurut Umar memang menargetkan anak-anak untuk mempopulerkan boneka Peppa yang merupakan boneka berbentuk babi, dan bagi umat Islam babi adalah binatang haram dan najis dan tidak selayaknya keluarga muslim memberikan anak-anak mereka berupa mainan boneka berbentuk babi.

"Membeli sebuah mainan anak-anak berbentuk boneka babi akan membuat mereka menjadi mengidolakan mainan tersebut dan hal itu akan mempengaruhi perkembangan jiwa mereka.

"Umat Islam seharusnya tidak membolehkan anak-anak mereka memiliki sesuatu/mainan yang tidak Islami."

Sebagian umat Islam di Sarajevo Bosnia telah memboikot boneka babi Peppa dari pusat perbelanjaan. Sedangkan Syaikh Umar Bakri sendiri menginginkan bukan hanya boneka Peppa yang dilarang termasuk boneka Barbie yang bersosok perempuan dan tidak menutup aurat.

"Kami mencoba yang terbaik untuk tidak membiarkan anak-anak kami menjadi rusak pikiran dan perilakunya dari budaya barat."

Boneka Peppa berbentuk babi yang merupakan karakter kartun dari sebuah acara anak-anak di TV channel Five – telah dilarang dibeberapa toko-toko milik umat Islam.(fq/dailystar)