Hampir setengah dari jumlah pasukan Inggris punya keinginan untuk keluar dari kemiliteran. Hal ini terungkap dari hasil survei yang dirilis Kementerian Pertahanan Inggris.
Survei dilakukan antara bulan Juli dan Oktober tahun 2007, dengan melibatkan 8.857 pasukan militer negeri itu. Hasil survei menunjukkan, 47 persen personil Angkatan Laut dan Angkatan Darat Kerajaan Inggris menyatakan, mereka kerap merasakan ingin meninggalkan kemiliteran. Hal yang sama dirasakan oleh 44 persen personil Angkatan Udara dan 37 persen personil Marinir Inggris.
Dari hasil survei juga terungkap bahwa 45 persen personil angkatan bersenjata Inggris menyatakan tidak tahan berpisah lama dengan teman dan keluarga saat bertugas. 38 persen responden mengatakan, alasan itu yang membuat keinginan mereka keluar dari dinas militer makin kuat. Dan hanya 47 persen personil yang menyatakan mereka tidak merasakan adanya perbedaan.
Kementerian Pertahanan Inggris melakukan survei ini salah satunya untuk mengetahui aspek moralitas di kalangan personil militernya dan hasilnya, 72 persen personil angkatan udara Kerajaan Inggris memiliki moralitas yang rendah atau sangat rendah. Di Angkatan Laut, 64 persen dan di Angkatan Darat 59 persen personil memiliki tingkat moralitas yang juga buruk. Tapi di Marinir, hanya 38 persen personil yang moralitasnya rendah atau sangat rendah. (ln/presstv)