Statistik Perang Genosida “ZIONIS” di Jalur Gaza hingga Hari ke 315

Kantor Media Pemerintah Gaza menerbitkan pembaruan statistik paling penting dari perang genosida yang dilakukan oleh penjajah “Yahudi” di Jalur Gaza untuk hari ini ( hari ke 315) – Jumat, 16 Agustus 2024:

◻️ 315 hari sejak perang genosida :

◻️ 3.493 pembantaian yang dilakukan oleh tentara pendudukan.

◻️ 50.005 syuhada dan orang hilang.

◻️ 10.000 hilang.

◻️ 40.005 syuhada yang sampai dibawa ke rumah sakit.

◻️ 16.479 anak syahid.

◻️ 115 bayi dilahirkan dan menjadi martir dalam perang genosida.

◻️ 36 Mereka syahid karena kelaparan.

◻️ 11.102 syuhada wanita.

◻️ 885 syahidnya tenaga medis.

◻️ 82 syahid dari Pertahanan Sipil.

◻️ 168 jurnalis yang syahid.

◻️ 7 Kuburan massal yang dibuat oleh penjajah Yahudi di dalam rumah sakit.

◻️ 520 syahid ditemukan dari 7 kuburan massal di dalam rumah sakit.

◻️ 92.401 terluka dan terluka parah.

◻️ 69% korbannya adalah anak-anak dan perempuan.

◻️ 175 pusat penampungan masyarakat yang menjadi sasaran pendudukan “Israel”.

◻️ 17.000 anak hidup tanpa orang tuanya atau salah satu dari mereka.

◻️ 3.500 anak berisiko meninggal akibat kekurangan gizi dan kekurangan pangan.

◻️ Sudah 102 hari penutupan seluruh penyeberangan Jalur Gaza dan pengetatan pengepungan.

◻️ 12.000 orang yang terluka perlu melakukan perjalanan untuk berobat ke luar negeri.

◻️ 10.000 pasien kanker menghadapi kematian dan membutuhkan pengobatan segera.

◻️ 3.000 pasien dengan berbagai penyakit yang membutuhkan pengobatan di luar negeri.

◻️ 1.737.524 terjangkit penyakit menular akibat pengungsian.

◻️ 71.338 kasus infeksi hepatitis epidemik akibat pengungsian.

◻️ 1.300.000 dosis vaksin dilarang dibawa ke Jalur Gaza.

◻️ Sekitar 60.000 ibu hamil berisiko karena kurangnya layanan kesehatan.

◻️ 350.000 pasien kronis berisiko tinggi karena tidak mendapatkan pengobatan maksimal.

◻️ 5.000 tahanan dari Jalur Gaza selama perang genosida mendekam di berbagai penjara penjajah.

◻️ 310 kasus penangkapan tenaga kesehatan.

◻️ 36 kasus penangkapan jurnalis yang diketahui namanya.

◻️ 2 juta pengungsi dari Jalur Gaza.

◻️ 198 markas besar pemerintah dihancurkan oleh penjajah.

◻️ 121 sekolah dan universitas hancur total akibat serangan udara penjajah.

◻️ 333 sekolah dan universitas sebagian hancur akibat serangan penjajah.

◻️ 110 Ilmuwan, profesor universitas, dan peneliti dieksekusi oleh penjajah.

◻️ 610 masjid hancur total akibat serangan penjajah.

◻️ 214nmasjid sebagian hancur akibat serangan penjajah.

◻️ 3 Gereja menjadi sasaran dan dihancurkan oleh penjajah.

◻️ 150.000 unit rumah/apartemen hancur total akibat serangan penjajah.

◻️ 80.000 unit rumah/apartemen yang hancur akibat serangan penjajah tidak dapat dihuni.

◻️ 200.000 unit rumah sebagian hancur akibat serangan penjajah.

◻️ 82.000 ton bahan peledak dijatuhkan oleh penjajah Yahudi ke atas Jalur Gaza.

◻️ 34 rumah sakit yang tidak dapat digunakan lagi karena hancur total.

◻️ 80 Puskesmas yang tidak dapat berfungsi akibat serangan penjajah.

◻️ 162 institusi kesehatan yang menjadi sasaran penghancuran penjajah.

◻️ 131 ambulans menjadi sasaran penghancuran penjajah.

◻️ 206 situs arkeologi dan peninggalan sejarah yang dihancurkan oleh penjajah.

◻️ 3.030 kilometer jaringan listrik hancur akibat serangan penjajah.

◻️ 34 fasilitas, taman bermain, dan gimnasium hancur akibat serangan penjajah.

◻️ 700 sumur air dihancurkan oleh penjajah dan tidak dapat digunakan lagi.

◻️ (33) miliar dolar, kerugian langsung akibat perang genosida.

Kantor Media Pemerintah
Jalur Gaza – Palestina
Jumat, 16 Agustus 2024

Diterjemahkan oleh Ust. Fathuddin Ja’far

*#SaveGaza = SavePalestina, MasjidAqsha & DuniaIslam*

Beri Komentar