Skotlandia Akan Bentuk Asosiasi Polisi Muslim Pertama

Skotlandia akan membentuk asosiasi polisi untuk menarik minat warga Muslim untuk menjadi anggota polisi dan meningkatkan pemahaman tentang Islam. Asosiasi akan memiliki unit khusus yang tugasnya memberikan masukan pada staff yang lebih senior terkait budaya Muslim dan hal-hal yang sensitif dalam ajaran Islam.

Kepala polisi Constable, Steve House pada BBC News mengatakan, pembentukan asosiasi polisi Muslim ini merupakan langkah yang positif. Seorang petugas polisi Muslim Amar Shakoor menambahkan, "Kami ingin mengedepankan hal-hal yang positif yang bisa diberikan Islam bagi masyarakat dan bukan hanya pada tugas-tugas kepolisian saja."

Shakoor yang bertugas di timur Glasgow menyatakan, sejak peristiwa 11 September di AS dan peristiwa ledakan bom di London tahun 2005, warga Muslim kerap dicurigai dan diawasi dengan ketat. Sementara polling yang dilakukan pemerintah baru-baru ini hasilnya menunjukkan bahwa hampir setengah warga Skotlandia memandang Muslim sebagai ancaman terhadap budaya dan identitas negara mereka.

Asosiasi polisi Muslim ini akan dibuka di wilayah Strathclyde pada akhir tahun nanti. Di Strathclyde terdapat lebih dari 30 ribu Muslim atau sekitar 1, 5 persen total penduduk kota itu. Para pejabat kepolisian berharap asosiasi ini juga bisa mendorong minat warga Muslim untuk menjadi polisi.

"Petugas polisi ini memiliki pandangan positif tentang berkarir di kepolisian dan ingin memanfaatkan asosiasi mereka untuk merangkul warga Muslim, " ujar House.

"Mereka tidak bilang ‘jangan masuk ke kepolisian, karena polisi adalah pilihan karir yang buru’. Tapi mereka mengatakan, ‘lihat, datang dan bergabunglah. Kami bahagia dengan pilihan karir kami, " sambung House.

Di kepolisian Strathclyde, dari 7.000 anggotanya hanya ada 31 polisi Muslim. Warga Muslim kota ini menyambut baik pembentukan asosiasi itu tapi masih enggan untuk menjadi anggota polisi karena pengalaman buruk mereka dengan polisi.

"Khususnya bagi warga Muslim, polisi bukanlah sahabat kami, " kata seorang anak muda Muslim di Pollokshields, sebuah kawasan di Glasgow yang banyak warga Muslimnya.

Meski demikian, warga Muslim Skotlandia mengaku senang jika lebih banyak lagi polisi Muslim yang berpatroli di wilayah mereka. Terutama di saat-saat hari besar keagamaan umat Islam, misalnya Idul Fitri. (ln/iol)