Simbol Empat Jari Berwarna Kuning (Rabaa) Akan Dilarang Sepanjang Musim Haji di Saudi

A woman holds up a sign at Dags Hammarskjold Plaza in New YorkJutaan Umat Muslim berbondong-bondong ke Makkah untuk melakukan perjalanan spiritual haji , ribuan pula peziarah Muslim dari Mesir dengan  membawa permasalahan politik dengan simbol  empat tanda empat  jari mengacu pada kekacauan politik yang sedang berlangsung di negara mereka .

” Pemerintah Saudi memiliki hak untuk mengambil tindakan apa pun  untuk mencegah kampanye politik selama haji dan untuk menjamin keamanan para peziarah , ” kata Menteri Mesir Wakaf Agama ( Awqaf ) Mokhtar Gomaa dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh Bulletin Dunia pada Sabtu , 5 Oktober .

Pernyataan menteri Mesir itu menyusul peringatan yang sama pada hari Kamis oleh Mayjen Saad Bin Abdullah Al – Khelaiwi , Komandan Pasukan Keamanan Haji kerajaan Saudi .

Al – Khelaiwi mengatakan bahwa Otoritas Saudi akan tegas  melawan setiap upaya untuk merusak musim haji , melarang kampanye politik selama ibadah haji .

Gubernur Provinsi Makkah Khalid al – Faisal ,  mengatakan pada hari Rabu bahwa pemerintah Saudi menentang apa yang disebut ” politisasi ” ibadah haji .

Pemerintah Mesir dan Arab melarang  pendukung presiden terguling Mohamed Morsi untuk simbol  tanda empat jari  berwarna  kuning  selama musim haji.

Digunakan oleh puluhan juta muslim di seluruh dunia , simbol kemenangan  empat jari yang merupakan simbol Rabia al Adawiya square, di mana puluhan ribuan orang Mesir berkemah selama lebih dari 45 hari , telah berubah menjadi simbol harapan seluruh dunia Muslim .

Keempat -jari tersebut  melambangkan ketekunan dan ketabahan untuk memperingatkan memori ribuan demonstran yang gugur  dalam penyerangan pihak keamanan di Rabia al – Adawiya Square, pada pertengahan Agustus . (OI.net/KH)