Pemimpin-pemimpin Arab termasuk Indonesia layak meniru ketegasan Hugo Chavez, Presiden Venezuela. Ia berani mengusir duta besar Israel sebagai bentuk protes atas genosida yang dilakukan militer Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.
Sebelumnya, Chavez sudah mengeluarkan pernyataan keras bahwa apa yang terjadi di Gaza adalah sebuah "holocaust" dan Presiden Israel serta Presiden AS harus diseret ke pengadilan internasional.
"Holocaust, itulah yang terjadi saat ini di Gaza. Presiden Israel harus diseret ke pengadilan internasional, bersama presiden AS," tukas Chavez dalam komentarnya yang disiarkan televisi Venezuela.
Chavez juga menuding Washington telah membunuh pemimpin Palestina Yasser Arafat dengan cara diracun, mengganggu stabilitas Timur Tengah dan mendukung penuh agresi Israel ke Jalur Gaza. (ln/aby)