Eramuslim.com – Serangan terpisah Islamic State telah menewaskan puluhan tentara Peshmerga Kurdi, dalam waktu 24 jam ..
Setidaknya 23 tentara Kurdi tewas dan 12 lainnya terluka dalam bentrokan Negara Islam dan milisi Peshmerga Kurdi di kota Niniwe di utara Irak, sumber mengatakan kepada Al Jazeera, Sabtu.
Pasukan militer Irak Kurdistan, atau Peshmerga, menjadi sasaran dalam dua ledakan kendaraan yang berbeda di daerah sekitar Sinjar Mountains.
Dalam serangan lain, juru bicara Peshmerga mengatakan kepada Al Jazeera, IS melakukan serangan besar pada posisi pasukan Peshmerga di dekat kota strategis Gwerm, sekitar 60km dari Erbil.
Juru bicara itu mengatakan beberapa pejuang IS datang ke kota di dini hari Sabtu dengan perahu melalui sungai Tigris sebelum mengambil kendali sebagian besar kota.
Setelah hampir 1.700 kali serangan udara oleh pasukan pimpinan AS sejak 8 Agustus tahun lalu , belum banyak merubah garis posisi IS untuk sebagian besar wilayah yang mereka kuasai di Suriah dan Irak sejak tahun lalu.
Juga pada hari Sabtu, di sekitar Baghdad dua pemboman terpisah di jalan-jalan komersial menewaskan delapan orang, pihak berwenang Irak mengatakan kepada kantor berita Associated Press.
Para pejabat polisi mengatakan sebuah bom meledak di sebuah pasar grosir di distrik barat Baghdad Baiyaa, menewaskan lima orang dan melukai 11 lainnya.
Kemudian, ledakan bom di dalam di jalan komersial menewaskan tiga orang dan melukai sembilan orang lainnya di kota Madian, sekitar 20 km di sebelah tenggara Baghdad.
Tidak ada yang segera mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu. (Alj/KH)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest