Eramuslim.com – Nabi Muhammad SAW merupakan teladan terbaik bagi orang-orang beriman. Dalam segala hal yang dilakukan Rasulullah, umat Islam dianjurkan untuk meneladaninya, termasuk dalam hal berpenampilan.
Salah satu cara berpenampilan Rasulullah yang bisa diteladani adalah dengan menggunakan parfum atau wangi-wangian. Dalam buku “15 Kisah Menakjubkan dalam Kehidupan Rasulullah Saw”, Fuad Abdurahman menjelaskan, Rasulullah SAW menyukai wangi-wangian dan menjaga diri dari bau tak sedap.
Menurut Fuad, Rasulullah SAW memakai wangi-wangian ketika berihram dan membolehkannya hingga sebelum tawaf di Al-Bait. Tentang hal ini, Aisyah RA bertutur:
كنتُ أطَيِّبُ رسولَ اللهِ صلَّى الله عليه وسَلَّم لإحرامِه قبل أن يُحْرِمَ، ولِحِلِّه قبل أن يَطوفَ بالبَيْتِ
“Aku mengusap Rasulullah dengan parfum terbaik yang kudapatkan. Aku melihat beliau lebih tampan dari sebelumnya. Minyak menjadikan rambut dan janggutnya mengilat, dan saat itu sedang berihram.”
Selain itu, Rasulullah juga menggunakan serban tebal yang diolesi za’faran. Hanya beliau satu-satunya yang memakai serban jenis itu di antara sekian banyak jamaah yang mendirikan sholat bersamanya.
Jadi, menurut Fuad, Rasulullah sangat memperhatikan penampilan dan kebersihan dirinya.