Mahkamah Agung India memerintahkan agar Taj Mahal dibuka selama bulan Ramadan, sehingga warga Muslim bisa melaksanakan salat di bangunan indah yang menjadi salah satu dari keajaiban dunia itu.
Surat kabar Gaea Times menyebutkan, persiapan khusus dilakukan setiap malam untuk mengakomodasi warga Muslim yang ingin menunaikan salat di Taj Mahal. Dan berdasarkan surat perintah Mahkamah Agung, hanya warga Muslim yang boleh masuk ke Taj Mahal. Selain Muslim, dilarang masuk.
Taj Mahal yang terletak di Agra, India, dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan yang dipersembahkan untuk isterinya bernama Arjumand Banu Begum. Pembangunannya memakan waktu selama 23 tahun, mulai 1630-1653.
Seorang warga Agra, India, Munawar Ali menyambut gembira dibukanya Taj Mahal bagi kaum Muslimin India selama bulan Ramadan. "Taj Mahal adalah monumen yang mengagumkan, banyak orang percaya bahwa jika kita berdoa di dalam Taj Mahal maka harapan-harapan kita akan terkabul. Keyakinan itu mendorong banyak orang untuk datang dan salat di sini" ujar Ali. (ln/wb)