Sekjen PBB Ban Ki-moon kembali menyatakan keprihatinan mendalamnya tentang kekerasan yang sedang berlangsung di Suriah.
“Kami sangat prihatin. Ini adalah situasi yang tidak dapat diterima,” kata Ban kepada wartawan, Senin kemarin (30/7).
Dia menambahkan bahwa kelompok-kelompok oposisi bersenjata juga meningkatkan serangan mereka dan situasi semakin memburuk.
“Setiap hari, pada saat kekerasan meningkat, banyak warga Suriah yang tewas, terluka, disiksa atau dipaksa meninggalkan rumah mereka atau negara mereka,” ujarnya.
Sekjen PBB juga mengutuk serangan terhadap sebuah konvoi yang membawa kepala misi pengamat PBB, Jenderal Babacar Gaye di Suriah.
“Lebih dari selusin kendaraan lapis baja telah diserang dan dihancurkan sepenuhnya. Sangat beruntung bahwa tidak ada yang terluka oleh serangan ini,” kata Ban.
Jenderal Gaye tiba di Damaskus pekan lalu untuk menggantikan kepala Misi Pengawasan PBB di Suriah, Jenderal Robert Mood.(fq/prtv)