Sekjen OKI Setarakan Aksi Daulah Islam dengan Psikopat Pembunuh Chapel Hill

Iyad-Abdullah-Ameen-Madni-300x174Eramuslim – “Daishism, bokoharamism, parkinglotism”, Itulah yang diucapkan oleh Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) , yang bermaksud menyamakan aksi Daulah islam (Daesh) dan Boko Haram  setara dengan psikopat kufar di North Carolina yang mengeksekusi  tiga orang Muslim di tempat parkir .

Iyad Abdullah Ameen Madni,  Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengatakan hal itu ketika ia berbicara di sidang Dewan HAM PBB di Jenewa pada tanggal 3 Maret 2015.

“Kita harus mencari untuk mengidentifikasi akar penyebab Daishism, bokoharamism, parkinglotism …”, Tambahnya.

(Parkinglotism  mengacu pada insiden pada bulan Februari 2015 di mana tiga pemuda Muslim dieksekusi  oleh seorang pria bersenjata di North Carolina , sayangnya polisi AS hanya menyimpulkan pembunuhan tersebut hanya karena rebutan parkir dan bukan  kejahatan rasial. Seperti biasanya bila pelakunya bukan Muslim , maka pelaku kekerasan tidak disebut sebagai Teroris.)

“Tantangan yang menakutkan yang dihadapi oleh masyarakat internasional pada saat ini adalah munculnya ekstremisme kekerasan .Untuk menghadapinya, kita perlu pemahaman tentang konteks, akar penyebabnya,” Lanjut Sekjen OKI tersebut .

“Menuduh agama sebagai sumber kekerasan ekstrim dan teror merupakan jurang yang akan menenggelamkan kita semua. Posisi OKI kini harus berurusan dengan dunia yang semakin Islamofobia . Kita harus menunjukkan keberanian untuk membahas dan mengatasi isu-isu sensitif , seperti harus ada batas kebebasan berekspresi ketika menyentuh penghasutan ,  kebencian dan diskriminasi berdasarkan agama atau keyakinan.” (JL/KH)