Dabiq, majalah yang diterbitkan oleh Al-Hayat Media Center, sayap media Daulah islam , menyatakan keprihatiannya atas konflik Muslim Gaza dengan Israel , mereka bersumpah untuk memperluas jangkauan pembebasan untuk “Palestina,” di mana nantinya akan “melawan orang-orang Yahudi barbar.”
“Adapun pembantaian yang terjadi di Gaza atas Muslim pria, wanita, dan anak-anak, maka Daulah Islam akan melakukan segalanya dalam batas kemampuannya untuk terus memerangi setiap murtadin yang berdiri sebagai hambatan di jalan menuju Palestina,” tulisan dalam editorial tersebut.
“Ini pernyataan bukan cara Daulah Islam untuk melemparkan hanya kata-kata kosong, kering, dan kecaman kemunafikan dan belasungkawa seperti yang dilakukan oleh [para negeri negeri Arab] lakukan di [PBB] ataupun di Liga Arab , sebaliknya, pernyataan kami tersebut hanya tinggal masalah waktu dan kesabaran untuk mencapai Palestina , hingga berhadapan langsung melawan orang-orang Yahudi barbar dan kami membunuh mereka yang bersembunyi di balik pohon-pohon Gharqad .”
Daulah Islam juga nyatakan bahwa mereka telah menjarah “banyak senjata” dari sekelompok milisi komunis Kurdi yang tewas, termasuk senapan serbu, senapan mesin, roket peluncur granat (RPG), senapan sniper, dan kacamata night vision.
“Kami benar-benar siap untuk berdiri dalam menghadapi siapa saja yang mencoba untuk mengalihkan kita dari komitmen kami untuk membuat agama Allah menang atas semua agama lainnya, dan bahwa kami akan terus memerangi orang-orang yang lakukan penyimpangan dan kesesatan walaupun kami akhirnya gugur dalam mencoba untuk membuat kemenangan agama ini , lanjut editorial Dabiq tersebut. (JL/KH)