RIYADH, – Arab Saudi mengatakan pada hari Ahad telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran atas respon penyerbuan kedutaan Saudi di Teheran, dalam krisis diplomatik yang memburuk sebagai kelanjutan eksekusi kerajaan Saudi terhadap seorang pendeta agama Syiah .
Menteri Luar Negeri Saudi , Adel al-Jubeir mengatakan saat konferensi pers , Riyadh tidak akan membiarkan Republik Agama Syiah merusak keamanan kerajaan sebuah negeri Sunni.
Demonstran Syiah Iran menyerbu kedutaan Saudi di Teheran pada hari Minggu dan respon pemimpin Syiah Iran, Ayatollah Ali Khamenei, memprediksikan akan ada “pembalasan ilahi” atas eksekusi Nimr al-Nimr.
Jubeir mengatakan serangan di Teheran ini sejalan dengan serangan Iran sebelumnya pada kedutaan asing di sana dan dengan kebijakan Iran mendestabilisasi wilayah teluk dengan menciptakan “sel teroris” di Arab Saudi.
“Kerajaan, mengingat realitas ini, mengumumkan pemutusan hubungan diplomatik dengan Iran dan meminta kepergian delegasi diplomatik Saudi dari kedutaan dan konsulat ataupun kantor yang berhubungan dengan itu dalam waktu 48 jam. Duta besar telah dipanggil untuk memberitahu mereka, “katanya. (Dz/Lir)