Khadim Haramain Raja Abdullah bin Abdul Aziz Al-Saud telah berbicara melalui telepon dengan kerabat dekatnya presiden Republik Arab Mesir Husni Mubarak terkait dengan insiden terorisme yang terjadi Ahad kemarin.
Disela perbincangannya dengan presiden Mubarak, Raja Abdullah secara tegas mengutuk tindakan terorisme yang terjadi pada Ahad sore kemarin di kawasan Husain dan mendoakan kepada seluruh korban agar cepet sembuh dan juga mendoakan semoga Allah selalu menjaga negara Mesir dari segala keburukan.
Pihak kerajaan Saudi secara tegas mengutuk keras tindakan keji terorisme yang menargetkan warga sipil ditengah-tengah kota Cairo pada Ahad kemarin. Sebuah sumber resmi melansir: Pihak Kerajaan sangat mengutuk perbuatan terorisme ini yang telah menargetkan orang-orang tidak bersalah yang tidak melakukan tindakan mencurigakan apapun "Bagi yang luka-luka semoga cepat pulih dan semoga Republik Arab Mesir beserta rakyatnya selalu dalam keadaan aman dan stabil".
Pangeran Saud Faisal menteri luar negeri Saudi pada Minggu malam sebelumnya sudah menelpon Duta Besar Saudi Arabiya untuk Cairo Hisyam Nazer dan sempat menyaksikan orang-orang yang terkena luka akibat insiden tersebut yang sedang dirawat di RS Ma’had Nasr Itmi’nan, disela kunjungannya beliau memberikan pelayanan kesehatan, penyediaan peralatan medis sembari menenangkan anggota keluarga para korban.
Diantara korban yang selamat dari peristiwa naas tersebut adalah Yahya Ali Hadi Ali, Mohamed Moussa dan Muhammad Buhois secara medis mereka dalam kondisi yang baik dan mereka hanya mengalami luka ringan akibat percikan api. (Muhammad Hasbi Cairo/alriyadh)
