Sang suami, Mohammad Rashid mengatakan, tempat masjid itu beroperasi masih berupa sewa. Di dalamnya, kamar-kamar hangus, bahkan ketika asap terus mengepul keluar dari abu. Beragam perabotan seperti tempat tidur, kasur, kipas langit-langit, dan ember, bertebaran dan dalam kondisi setengah terbakar.
Di Blok E Ashok Nagar, massa menyerang masjid lain sekitar jam 3 sore. Dua toko daging yang dimiliki Akbar Qureshi, juga digeledah.
Beberapa kilometer jauhnya di Brijpuri, orang-orang bersenjata membakar masjid dan madrasah pada Selasa (25/2) malam.
Sementara itu, beberapa blok jauhnya, sebuah sekolah dibakar. Saksi mata yang berada di dalam masjid Farooqia yang menawarkan namaz malam menyebut sekelompok pria bersenjata mendobrak pintu masjid dan menyerang mereka yang ada di dalamnya.
“Mereka mengenakan helm dan kami tidak bisa melihat wajah mereka. Mereka melemparkan bom bensin,” ujar seorang saksi mata bernama Mohammad Masjid. Masjid itu berada di sebelah situs protes anti-CAA Mustafabad, yang juga dibakar. (jk/rol)