Lebih dari 4 ribu warga Muslim akan berkumpul di Taman Hiburan Great America, Santa Clara, San Francisco hari Sabtu (11/8 besok). Mereka berkumpul untuk merayakan Hari Persatuan Muslim atau Muslim Unity Day.
Menurut salah seorang panitia penyelenggara Asma Mangrio, tahun ini merupakan tahun ketiga penyelenggaraan Muslim Unity Day. Dalam acara ini, seluruh warga Muslim dari berbagai lapisan, baik Sunni maupun Syiah, yang lahir di San Jose atau yang kelahiran Afghanistan, imigran yang baru datang dan para mualaf yang baru masuk Islam, akan berkumpul bersama dan melepaskan segala kepenatan. Mereka akan menikmati aneka permainan di taman hiburan itu.
"Tidak ada ceramah-ceramah. Kami hanya ingin setiap orang bergembira bersama, " kata Asma, warga Muslim keturunan Pakistan yang besar di Chicago. Asma bersama keluarganya, setiap tahun datang ke taman hiburan ini untuk ikut merayakan Muslim Unity Day. Dan acara ini menjadi puncak yang paling ditunggu selama masa liburannya.
"Kami semua berdoa dengan cara yang sama, makan makanan yang halal, saling menyapa satu sama lain dengan cara yang sama. Penting bagi kita untuk melihat persamaan-persamaan itu, " ujar Asma.
Ia mengatakan, orang boleh saja menilai bahwa Muslim Unity Day hanya ditujukan untuk kelompok agama dan kebangsaan tertentu. Tapi Muslim Unity Day, tandas Asma, terbuka untuk semua orang, dan salah satu tujuan dari acara ini adalah agar orang lain bisa melihat keberadaan warga Muslim dari sisi yang positif.
Dalam acara ini, panitia menyediakan tempat khusus untuk sholat. Mereka juga menampilkan acara-acara hiburan musik seperti musik rock alternatif yang dinyanyikan dalam bahasa Urdu dan musik jazz yang akan dibawakan warga Muslim dari Maroko.
Yang datang bersama keluarga, dipersilahkan membawa makanan khas masing-masing. Mulai dari makanan khas Pakistan yang pedas sampai makanan khas Arab shawarma. Tersedia pula hotdog dan hamburger dengan daging yang sudah dijamin kehalalannya.
Taman-taman hiburan seperti taman hiburan Great America di Santa Clara ini, memang sering menjadi lokasi untuk menggelar acara-acara bernuansa keagamaan atau tradisional. Juru bicara International Association of Amusement Parks and Attractions, David Mandt mengatakan, Muslim Unity Day adalah sebuah fenomena baru.
Selain Asma, warga Muslim lainnya yang mengaku senang dengan acara Muslim Unity Day dan akan datang lagi dalam acara besok adalah Zakia Pathan. Ia berencana membawa dua anaknya yang masih balita ke acara besok.
"Ada perasaan bangga dalam hati. Ketika Anda melihat banyak orang berkumpul di sana. Acaranya meriah sekali, " kata Zakia yang juga hadir dalam Muslim Unity Day tahun lalu. (ln/Islamicity/sandiego. Com)