Rowhani Lecehkan Serangan ISIS sebagai Respon Kekalahan Muslim Sunni dalam Pemilu Demokrasi di Irak

obama rowhaniPresiden Iran Hassan Rowhani mengatakan pada hari Sabtu bahwa negaranya siap membantu Irak , ia menambahkan bahwa  “tidak ada pilihan lain selain  menghadapi terorisme.”

Rowhani ungkapkan hal itu  dalam konferensi pers bahwa militan Sunni (ISIS)  yang telah menyita kota di Irak utara minggu ini terkait dengan politisi sunni Irak yang kehilangan kursi dalam pemilihan parlemen yang diadakan pada bulan April lalu.

“Kami akan mempelajari  jika ada permintaan (bantuan militer) dari Irak. Sampai saat ini, tidak ada permintaan khusus untuk bantuan militer. Tapi kami siap untuk membantu dalam kaitan hukum internasional, “katanya.

Iran telah membangun hubungan politik dan ekonomi yang sangat erat dengan Irak sejak invasi 2003 pimpinan AS yang menggulingkan pemerintah Sunni yang dipimpin Saddam Hussein, dan banyak penganut Syiah Irak berpengaruh, termasuk Perdana Menteri Nuri al-Maliki, telah menghabiskan waktu di Iran .

Rouhani ungkapkan ISIS  tidak bisa dengan cepat meraih kemenangan tersebut , pasti ada  “masalah lain atau koordinasi pihak lain yang terlibat.” seperti para pendukung Saddam  Hussein yang digulingkan serta militan Sunni lainnya yang diyakini telah bersekutu dengan ISIS  dalam kampanye melawan pemerintah Syiah dan kepemimpinan Amerika di Baghdad.

“Mereka yang kalah (dalam pemilu demokrasi ) telah menggunakan peluru. Ini adalah kesalahan serius, “kata Rowhani. (Arby /Dz)