Seorang pria lansia berusia 80 tahun Saudi imam telah melakukan perjalanan spiritual ibadah haji sebanyak 60 kali , dapat mengajukan namanya masuk dalam Rekor Dunia ‘Guinness’.
” Tidak bisa dibandingkan antara layanan haji hari ini dan layanan masa lalu ketika sumber daya yang sangat kurang, ” kata Sheikh Yahya Jabran Solaiman Al – Malki , seorang ulama Saudi pada hari Minggu, 13 Oktober.
Untuk Al – Malki , seorang imam masjid Hiraz di Al – Dair , di provinsi Jazan , pelayanan haji telah berkembang pesat sejak haji pertamanya bersama ayahnya pada tahun 1954 .
Ia mengatakan waktu perjalanan dari Jazan ke Makkah saat itu yang membawa dia dan ayahnya memakan dua minggu untuk mencapainya.
Al – Malki menambahkan pada waktu itu belum ada jalan beraspal , mobil-mobil tua dan berasap , tidak cukup air , makanan atau toilet di tempat-tempat perhentian.
” Jumlah jamaah haji saat itu hanya berkisar 250,000 orang , ” katanya .
” Kami dulu tinggal di tenda-tenda … Kita harus menyeberangi dengan berjalan kaki antara Mina , Arafah dan Muzdalifah . ”
Mengingat “pengalaman yang melelahkan itu ” yang ia tidak akan pernah lupa , ia sangat memuji layanan haji saat ini.
“Ibadah Haji sekarang seperti piknik, berkat layanan yang disediakan untuk para tamu Allah oleh pemerintah Saudi di bawah kepemimpinan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Abdullah dan Putra Mahkota ,” kata dia .
Al – Malki mengatakan ia telah melakukan ibadah haji untuk dirinya sendiri , badal untuk orang tuanya , kerabat dan sejumlah anak-anaknya yang mati muda .
” Pada usia 80 tahun ia telah melakukan 60 ibadah haji , imam itu dapat menciptakan rekor dunia Guinness , ” kata surat kabar itu . (OI.net/KH)