Kota Kirkuk sebelah Utara Irak diguncang rangkaian ledakan bom yang terjadi di sejumlah tempat, Selasa (13/6) yang menewaskan puluhan orang.
Ledakan pertama terjadi sekitar pukul 07.30 pagi waktu setempat di sebuah pasar, menewaskan 13 orang. Ledakan itu disusul dengan ledakan-ledakan lainnya yang terjadi sambung menyambung.
Ledakan kedua terjadi 30 menit setelah ledakan pertama. Ledakan yang berasal dari bom mobil itu, sasarannya adalah Komandan Polisi Mayor Jenderal Turhan Yusuf dan terjadi tepat di depan markas besar polisi. Yusuf selamat dari aksi ledakan itu, namun dua anggota polisi tewas menjadi korban.
Tak lama kemudian, sebuah bom mobil meledak lagi dan diduga sasarannya adalah Kolonel Tahir Salah al-Din, kepala polisi wilayah al-Hurriya di selatan Kirkuk. Salah al-Din dan enam orang lainnya terluka dan seorang pengawal al-Din tewas.
Bom mobil lainnya dilaporkan meledak di wilayah timur Kirkuk dengan target patroli polisi. Ledakan ini melukai empat orang. Di Kirkuk tengah, ledakan bom mobil melukai tiga aparat kepolisian.
Rangkaian serangan bom itu terjadi setelah pasukan Irak dan AS menangkap delapan orang pejuang Irak dalam dua operasi penangkapan hari Minggu kemarin. (ln/aljz)