Eramuslim – Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dari Kerajaan Arab Saudi menerima kunjungan Direktur Dinas Rahasia Amerika Serikat (CIA) Gina Haspel, di kota Riyadh, Kamis (7/11).
Pertemuan ini berlangsung setelah tiga orang, dua di antaranya warga Saudi yang juga bekas karyawan Twitter, ditangkap di AS atas tuduhan menjadi mata-mata Kerajaan.
Kantor berita Saudi Press Agency melaporkan, Raja Salman dan Gina Haspel mendiskusikan topik terkait kepentingan bersama, namun tidak menyebutkan secara detail apa saja yang mereka bahas.
Pertemuan itu juga dihadiri beberapa pejabat Saudi seperti Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan dan Kepala intelijen Arab Saudi Khalid Al Humaidan.
Sebelumnya, Departemen Kehakiman AS menyatakan tiga orang ditangkap atas tuduhan menjadi mata-mata bagi Saudi.
Mereka menggali identitas dan jati diri pengguna platform Twitter yang mengkritik keluarga kerajaan.
Mereka bekerja atas arahan seorang pejabat Saudi yang tidak disebutkan identitasnya.
Namun dia bekerja untuk seseorang yang disebut sebagai “Anggota Keluarga Kerajaan-1”.
Penangkapan ini berlangsung di tengah ketegangan antara AS dan Saudi terkait tewasnya kontributor The Washington Post, Jamal Khashoggi, di konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada Oktober 2018. (rmol)