Presiden Turki Abdullah Gul Meresmikan Industri Pertahanan

Presiden Turki Abdullah Gul pada upacara peresmian industri pertahanan, menegaskan pentingnya Turki melaksanakan kebijakan luar negeri yang bertujuan lebih meningkatkan "Perdamaian dalam negeri, dan perdamaian di dunia", ujarnya.

Gul mengatakan demokrasi dan perdamaian tidak pernah bisa bertahan hidup tanpa keamanan di dalam negeri, dan menambahkan: "Dalam rangka untuk memastikan itu, anda perlu kebijakan yang tepat, politik yang benar dan cukup
peralatan pertahan. Produk yang akan dipamerkan di alat-alat militer yang diperlukan untuk menjamin stabilitas dan keamanan. "

Gul mengatakan industri pertahanan sangat penting untuk menghindari perang, bukan untuk mempersiapkan perang. Ia menambahkan bahwa Turki memiliki kepentingan yang sangat besar untuk meningkatkan industri pertahanan dalam beberapa tahun terakhir ini. Ia mengatakan Turki telah membuat kemajuan besar dalam desain dan penggunaan sumber daya nasional dalam produksi industri pertahanan.

Setelah sambutannya, Gul melakukan berkeliling melihat pameran bersama-sama dengan Menteri Pertahanan Turki Vecdi Gonul dan Kepala Staf Umum Jenderal Isik Kosaner.

Pameran dua tahunan ini diselenggarakan di bawah naungan dan dukungan dari Departemen Pertahanan Nasional dan di bawah pengelolaan dan tanggung jawab Angkatan Bersenjata Turki. Turki adalah salah satu anggota Nato, yang sangat penting dalam kondisi seperti sekarang ini, disampig Eropa.

Sebanyak 621 perusahaan domestik dan asing dan perwakilan perusahaan dari 48 negara, serta menteri dan pemimpin militer dari beberapa negara bertemu di acara tiga hari di Istanbul Tuyap Fair Konvensi dan Kongres Pusat. (mh/wb)