Eramuslim.com – Perdana Menteri Turki, Ahmet Davutoglu menegaskan jika selama ini Zionis-Israel-lah yang telah memulai adanya provokasi, seperti pengeboman ke Jalur Gaza, yang berkontribusi besar terhadap munculnya radikalisasi di dunia Islam.
“Perdamaian di Dunia Arab dan pemberantasan kelompok-kelompok ekstremis akan hampir mustahil tanpa pembentukan negara Palestina. Apalagi, pasukan Israel bukan rahasia lagi sering membunuhi anak-anak Palestina ketika mereka sedang berada di taman bermain!” tandas Davutoglu.
“Zionis-Israel tela membunuh warga negara kita dan warga negara Amerika di perairan internasional. Ini adalah terorisme, tidak ada yang bisa berdebat tentang agresi Zionis-Israel di Yerusalem di Masjid Al-Aqsa,” tambahnya seperti dikutip dari laman Al Arabiya (17/1).
Provokasi yang selama ini dilakukan Ziois-Israel itu dianggap memicu timbulnya trend radikalisasi di dunia Muslim. “Jika ingin membangun perdamaian dan ketertiban di Jazirah Arab, maka jalan satu-satunya adalah menghilangkan semua kekuatan ekstremis tersebut, maka terpecahkanlah masalah Palestina,” ujarnya.
Davutoglu juga membandingkan apa yang dilakukan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan gerilyawan Islam, jika ini bukanlah false-flag operation, yang melakukan serangan di Paris, Prancis pekan lalu sama-sama merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.(rz)
—————
Dapatkan App Eramuslim for Android, KLIK DISINI.