PM Turki, Recep Thaep Erdogan, menyerukan para wanita di negaranya untuk menambah jumlah anak mereka. Seruan itu disampaikan Erdogan, dengan alasan untuk menghindari krisis kaum tua, sebagaimana yang dialami banyak negara Barat.
Erdogan mengatakan kepada para pendukungnya kaum perempuan dalam sebuah forum nasional memperingati Hari Wanita Internasional, "Kita harus memelihara pemuda kita. Jika kalian tidak ingin penduduk negara kita berkurang, maka setiap keluarga wajib memiliki anak minimal tiga orang. Itu tergantung keputusan kalian…" Dalam kesempatan itu, Erdogan menjelaskan dirinya mempunyai empat orang anak dan hidup dalam keluarga bahagia. "Saya ingin mempunyai anak lebih dari itu, " jelasnya.
Erdogan juga mengatakan, bahwa rakyat Turki kini memang masih banyak didominasi dengan anak-anak. Tapi bila keseimbangan penduduk tidak dipelihara dengan baik, maka Turki kelak akan mengalami krisis karena kebanyakan penduduknya adalah orang-orang tua pada tahun 2030. "Kita tidak ingin mengalami krisis seperti itu, kita wajib memelihara keseimbangan usia penduduk negara kita secara baik, " tandasnya.
Secara umum, Erdogan yang juga merupakan pimpinan Partai Keadilan dan Pembangunan, yang memiliki akar keIslaman, juga menyerukan peningkatan kelahiran sebagaimana diarahkan oleh syariat Islam. Karena, menurut Erdogan juga, Rasulullah saw, mengatakan, "Berjumlah banyaklah kalian, dan milikilah keturunan yang banyak, karena kelak aku bangga dengan jumlah kalian yang banyak di hari kiamat." (na-str/iol)